Kamis, 19 Januari 2012
TEGAR
hidup adalah pilihan
meski terkadang berujung pahit
namun sesal bukanlah pilihan bijak
karena penyesalan hanyalah
nyanyian seorang pecundang
takdir bukanlah hukuman
tetapi sebuah kepastian
meski terkadang buram dan getir
tetaplah berjalan dengan ketulusan
terangi dengan cahaya keikhlasan
yakinlah semua akan indah pada akhirnya
PULANG III
ya Allah...
izinkan aku menata hati yang telah berkeping ini
karena hidup belum berachir
meski aku telah terhempas
ya Robbi...
berikan aku ketegaran
karena hidup terus berlanjut
meski aku masih gamang
aku tetaplah hamba MU ya Allah
meski aku sangat hina
aku tetaplah umat MU
meski imanku tak terbaca
ampuni aku...
PULANG II
terimakasih ya Allah
meski kau kirim penerus hidup yang mencabik cabik hati
menginjak injak harga diri
meluluh lantakkan kehormatan
dan menghancurkan garba kehidupan
yang jadi muasal hadir mereka kedunia
namun prahara itu membuka mata hatiku
betapa sering aku melupakan MU
demi nafsu yang tak pernah usai
padahal ambisi hanyalah fatamorgana
yang sangat menyakitkan
ampuni aku ya Allah...
PULANG
ya Allah...
meski ini telah sangat terlambat
namun tetap kucoba kembali kepada MU
karena kuyakin engkaulah pemilik segala maaf
langkahku terlalu panjang mengejar mimpi
nafasku terengah berbalut khilaf
hati mendua melupakan MU
ampun ya Robb...
aku berlindung kepada MU dari kemurkaan MU
aku berlindung kepada MU dari azab MU yang pedih
ampuni aku...
----------
natar, 17 january 2011
NISTA
tunas tunas muda yang dulu bermunculan
kini telah tumbuh menjulang
tinggi menentang langit
namun sayang...
tak satupun berhias daun hijau menyejukkan
semua kering meranggas berbalut kesombongan
ranting ranting saling bersilang
tajam meruncing menghunjam pongah
lupa bumi...
lupa asal
-----------
natar, 17 january 2011
SURATAN
pohon ini tak lagi seperti dulu
daun daunnya menguning berguguran
nyaris tanpa sisa
pohon ini tak lagi dibutuhkan
meski dulu berdaun rimbun meneduhkan
sejuk membuai dalam hembusan angin sepoi
pohon ini sekarang nyaris tumbang
kering keropos hingga keakar
sendiri menanti saat berachir
pohon ini sekarang terlupakan
tak kuasa menahan serangga serangga lapar
pilu...
tanpa daya
------------
natar, 17 january 2011
LURUH
beratus purnama terbuang tanpa makna
sia sia mengurai hari hari penuh nafsu
untaian mimpi tak berkesudahan
tak terbilang hitungan alpa melupakan MU
terbius dalam kilau dunia yang tak pernah tergenggam
makin kukejar...
makin dia cemerlang
namun makin menjauh jua
tersadar diri setelah jiwa ini letih
tercabik hati dalam serpihan serpihan luka
harga diri seolah tak pernah punya arti
pada achirnya kini aku sendiri
seperti saat kulahir
seperti saat kumati
sendiri...
----------------------
natar, 17 January 2011
Senin, 02 Januari 2012
menjelang subuh gerimis rintik rintik menyiram bumi, padahal banyak rencana hari ini yang harus kukerjakan. sambil mencoba menenangkan hati kuteruskan beres beres didapur, menu sarapan pagi ini nasi putih, mie goreng ditambah krupuk, minumnya teh manis. sekalian menyiapkan bontot si Wahyu untuk dibawa kerja. Si sulung ini hampir 25 th usianya tapi masih sangat terikat kerumah, pokoknya nggak bisa lama2 jauh dari rumah. Kalau sering2 makan atau jajan diluar pasti penyakit alerginya kumat, gatal2 malah kadang2 sampai diare. Keseringan makan makanan instan atau makanan siap saji juga sama trus badannya pada gatal2, sama seperti aku ibunya. Mungkin karena kebiasaanku dirumah masaknya nggak pernah pakai penyedap rasa atau MSG atau apalah gitu namanya jadi setiap kemasukan makanan luar pasti penyakit " ndeso " nya kumat.
Ba'da subuh gerimis masih deras, bingung juga jadinya. Keperluan dagang hari ini sudah kusiapkan sejak selesai tahajjud tadi. Malah sudah pakai pakaian " dinas " tapi kok hujannya nggak berhenti juga. Sekitar jam 6 baru begitu hujan reda langsung kabur memburu rezeki tapi sekitar jam 7 malah turun hujan deras seperti dicurahkan dari langit. Alhasil pagi tadi berhujan hujan dan berbasah basah ria sampai pulang kerumah lagi sekitar jam 10 pagi, Tapi Alhamdulillah dapat rezeki lumayan.
Langganan:
Postingan (Atom)